Kepolisian Resor Aceh Tenggara gelar ujian Beladiri Polri bagi personel yang akan UKP (Usul Kenaikan Pangkat) per 1 Januari 2021. Ujian ini dilangsungkan di halaman depan Mapolres Aceh Tenggara, Rabu (12/08/2020). Pukul 09.00 Wib.
Bagi anggota Polri bela diri bukanlah hal baru, kemampuan ini sudah diajarkan pada saat Pendidikan dulu. Ujian untuk kenaikan pangkat hanyalah instrumen untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan wajib ini. Bela diri harus dikuasai setiap personel Polri ini untuk menunjang tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat
Ujian beladiri ini dibagi dalam beberapa materi yang meliputi teknik dasar beladiri Polri, teknik beladiri tanpa alat dan beladiri melawan alat dengan alat. Penilaian beladiri Polri mengacu pada penilaian cukup, baik dan tak memenuhi syarat.
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo, S.H., S.I.K. melalui Kabag Sumda Kompol Rabusat mengatakan, persyaratan untuk naik pangkat bukan hanya harus mengikuti ujian bela diri namun harus teruji bebas narkoba juga.
“Personil yang sedang melaksanakan usul kenaikan pangkat (UKP) tidak dinaikan pangkatnya begitu saja tetapi selain sudah masuk waktunya, persyaratan administrasi harus lengkap.” ujarnya.
Kabag Sumda Polres Aceh Tenggara Kompol Rabusat mengatakan ujian beladiri ini diikuti 69 orang personel Polres Aceh Tenggara, baik perwira maupun bintara. Selain ujian beladiri masih ada tahapan-tahapan lain yang harus dilalui untuk dinyatakan layak dan diusulkan naik pangkat.
“Apabila telah memenuhi syarat maka berkas UKP akan diproses melalui Polda Aceh untuk mendapatkan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat dari pejabat yang berwenang.” Ujar Kompol Rabusat.